20 Kisah Kelam di Balik Penciptaan Lagu-lagu Populer di Dunia

Ada lagu Coldplay, Green Day, U2 hingga Pink Floyd

Tidak sedikit lagu hasil karya dari musisi dunia yang memiliki kisah kelam di balik penciptaannya. Biasanya kisah-kisah kelam itu diangkat dari kisah nyata yang dialami oleh si penulis lagu atau kisah kelam orang lain. Hal ini mengundang banyak akademisi untuk membedah lirik per lirik dari sebuah lagu.

Akademisi yang melakukan itu ialah William Irwin, seorang Profesor filsafat yang menerbitkan buku yang berjudul Metallica and Philosophy: A Crash Course in Brain Surgery. Buku tersebut merupakan kumpulan esai filsafat dari 20 akademisi yang membedah beberapa lirik lagu Metallica menggunakan teori para filsuf.

Tidak perlu berlama-lama lagi, berikut 20 kisah kelam di balik penciptaan lagu.

1. Rage Against The Machine - Killing in the Name

Orang yang ada di sampul lagu ini adalah seorang biksu Buddha Mahayana Vietnam, Thich Quang Duc, yang membakar dirinya sampai mati di sebuah persimpangan jalan di Saigon pada tanggal 11 Juni 1963.

Quang Duc menentang penganiayaan kaum Buddha oleh pemerintahan Katolik Roma Vietnam Selatan yang dipimpin oleh Ngô Đình Diệm selama Krisis Buddha di negara tersebut. Setelah kematiannya, tubuh Quang Duc dikremasi, tetapi jantungnya tetap utuh. Saat ia membakar dirinya sendiri, ia tidak bergerak sedikit pun seakan menikmati api yang menyelimuti tubuhnya hingga tewas.

2. Eric Clapton - Tears in Heaven

Dalam lagu ini, Eric Clapton menceritakan putranya, Conor, yang baru berusia empat tahun terjatuh dari lantai 53 di salah satu apartemen kota New York pada tahun 1991.

Baca Juga: 11 Quote Self-Awareness untuk Memperbaiki Diri, Dijamin Bikin Tenang!

3. Nirvana - Smells Like Teen Spirit

Lagu Nirvana yang berjudul Smells Like Teen Spirit merupakan lagu alternatif untuk kecemasan remaja. Judul Smells Like Teen Spirit diberikan oleh Kurt Cobain setelah terinspirasi dari merek deodoran wanita, Teen Spirit.

4. Van Halen - Dreams

Lagu Van Halen yang berjudul Dreams ini terinspirasi oleh kisah pilot dari Prancis yang ketika masa kecilnya sulit untuk berjalan dan mempunyai impian untuk bisa terbang.

5. Beatles - A Day in the Life

Lagu ini bercerita tentang kematian sosialita Irlandia yang tinggal di London dan merupakan pewaris kekayaan Guinness, Tara Browne, yang meninggal karena sebuah kecelakaan mobil pada bulan Desember 1966.

6. Guns N’ Roses - November Rain

Axl Rose perlu waktu 10 tahun untuk menciptakan lagu ini. Dia terobsesi ingin membuat lagu yang durasinya lama seperti lagunya Led Zeppelin yang berjudul Stairway to Heaven dan lagunya Queen yang berjudul Bohemian Rhapsody.

7. Led Zeppelin - Stairway to Heaven

Robert Plant, vokalis Led Zeppelin, mengaku bahwa penulisan lirik lagu Stairway to Heaven ini banyak dipengaruhi dari beberapa buku yang dibacanya, di antara buku yang berjudul The Magic Arts in Celtic Britain yang ditulis oleh Lewis Spence.

8. U2 - Sunday Bloody Sunday

Bono, sang vokalis U2, menciptakan lagu ini karena terinspirasi dari peristiwa tragis yang terjadi di kota Derry, Irlandia Utara pada bulan Januari 1972. Tragedi konflik etno-nasionalis di Irlandia Utara itu mengakibatkan 14 orang tewas, 7 di antaranya masih remaja.

9. Pearl Jam - Jeremy

Lagu ini ditulis berdasarkan kisah seorang anak laki-laki berusia 15 tahun bernama Jeremy yang menembak dirinya sendiri di depan teman-teman sekelasnya, di sebuah sekolah menengah di Texas pada tahun 1991.

10. Bruce Springsteen - Nebraska

Lagu-lagu di album Nebraska ini bercerita tentang pembunuh berantai, Charles Raymond Starkweather, yang membunuh 11 orang di Nebraska dan Wyoming antara Desember 1957 dan Januari 1958 ketika dia berusia 19 tahun. Starkweather melakukan 10 dari 11 pembunuhan dengan pacarnya, Caril Ann Fugate.

11. Pink Floyd - Another Brick in the Wall (Part 2)

Roger Waters menulis lagu ini berdasarkan pandangannya terhadap dunia pendidikan di Inggris. Lagu Another Brick in the Wall (Part 2) dibuat untuk menyindir para guru yang lebih suka menyuruh muridnya untuk diam daripada mengajari mereka kreatifitas berpikir.

12. Deep Purple - Smoke on the Water

Lahirnya lagu Smoke on the Water ini bermula ketika personel Deep Purple sedang menonton konser Frank Vincent Zappa di Kasino Montreux, Swiss pada Desember 1971, dan ketika kebakaran tiba-tiba terjadi, mereka melarikan diri lalu menyaksikan api melahap habis bangunan kasino yang terletak di tepi Danau Geneva.

13. Red Hot Chili Peppers - Under the Bridge

Lagu ini berbicara tentang kesepian dan kesedihan dari Anthony Kiedis yang menggunakan narkoba.

14. Coldplay - Fix You

Lagu ini bercerita tentang ketika kamu sedang terpuruk dan bersedih, ingatlah bahwa dirimu masih memiliki orang yang selalu mendukungmu untuk tetap bangkit. Orang-orang tersebut akan selalu menguatkan dirimu dan membantu menyembuhkan luka hatimu.

Baca Juga: 11 Quote Self-Care untuk Meningkatkan Energi Positif Dalam Diri

15. Megadeth - Holy Wars… The Punishment Due

Lagu ini bercerita tentang bunuh-membunuh atas nama agama. Anthem cadas dari Megadeth ini terinspirasi dari anti-hero dari Marvel, yaitu The Punisher.

16. Billie Holiday - Gloomy Sunday

Lagu yang dinyanyikan Billie Holiday ini komposisinya diciptakan oleh Rezsö Serres karena pacarnya memutuskan bunuh diri dan meninggalkan secarik kertas bertuliskan “Gloomy Sunday". Lagu ini menjadi sangat kontroversial karena dianggap memicu gelombang bunuh diri.

17. Korn - The End Begins

Lagu ini bercerita tentang perjuangan sang vokalis, Jonathan Davis, untuk bangkit dari keterpurukan setelah ibu dan istrinya meninggal dunia.

18. The Verve - The Drugs Don’t Work

Lagu ini menceritakan sang vokalis, Richard Ashcroft, yang masih berusia 11 tahun menyaksikan ayahnya meninggal karena kanker. Obat-obatan berupa zat kimia yang dikonsumsi ayahnya dengan harapan bisa menyelesaikan masalah nyatanya semakin menambah masalah sampai tidak terkendali.

19. My Chemical Romance - Helena

Lagu ini ditulis oleh sang vokalis, Gerard Way, sebagai penghormatan kepada almarhum neneknya, dan lagu ini diberi judul dengan nama neneknya, Helena. Gerard menyebut lagu ini sebagai surat terbuka yang berisi kemarahan untuk dirinya sendiri karena di saat neneknya yang dia sayangi meninggal, dirinya tidak ada di dekatnya.

20. Green Day - Wake Me Up When September Ends

Lagu ini ditulis sang vokalis, Billie Joe Armstrong, untuk mengenang ayahnya yang meninggal karena kanker pada 1 September 1982. Pada pemakaman ayahnya, Billie menangis, ia berlari pulang dan mengunci diri di kamarnya. Ketika ibunya tiba di rumah dan mengetuk pintu kamar Billie, Billie hanya berkata “Wake me up when September ends”, dan kalimat inilah yang kini menjadi judul lagunya.

Meski musik mempunyai sifat entertainment, sebenarnya musik bukan sekadar hiburan. Lebih dari itu, musik yang bersifat ritmis sering kali membuai orang yang mendengarnya ke dalam irama-irama tertentu.

Yang luar biasanya, musik itu bisa meredakan gejolak emosi, bisa juga bersifat membangkitkan semangat, bahkan musik bisa membantu orang buat keluar dari rasa cemasnya. Hal ini sudah banyak dibuktikan melalui penelitian. Salah satunya penelitian yang dimuat disitus ScienceDaily yang mengatakan bahwa mendengarkan musik benar-benar dapat mengurangi rasa sakit kronis hingga 20% dan membantu meringankan depresi hingga 25%.

Itulah 20 kisah kelam di balik penciptaan sebuah lagu dari musisi di dunia.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Wisata Terbaru di Lombok, Dijamin Bikin Betah!

Hirpan Rosidi Photo Community Writer Hirpan Rosidi

Hirpan Rosidi, laki-laki kelahiran 1997 yang tidak pandai mendeskripsikan dirinya. Karena kemampuan menulisnya dibawah rata-rata, dia memiliki cita-cita yang dimana dia sendiri tidak terlalu berharap cita-citanya bisa terwujud; yaitu disalah satu rak toko buku, di antara buku-buku dari penulis besar itu, terselip satu judul buku dengan nama Hirpan Rosidi sebagai penulisnya. Berbekal lulusan Psikologi Universitas Islam Indonesia (UII) Yogyakarta dan kecintaannya pada literasi, menjadikannya ingin membangun perpustakaan untuk anak-anak dan warga di kampungnya.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya