TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Tiga Aktris Indonesia yang Perankan Lakon Polisi dalam Film 

Putri Marino jadi detektif di wilayah perbatasan!

Kabut Berduri (dok. Netflix / Kabut Berduri)

Mataram, IDN Times - Putri Marino kembali dipertemukan dengan sutradara Edwin dalam film "Kabut Berduri". Sebelumnya, mereka berkolaborasi dalam film "Posesif" (2017), yang mengantarkan Putri Marino meraih penghargaan aktris terbaik dan Edwin sebagai sutradara terbaik di ajang Piala Citra 2017. Selain itu, "Posesif" juga ditayangkan dan meraih penghargaan di Jogja-NETPAC Asian Film Festival.

Sebagai film ke-12 dalam kariernya, "Kabut Berduri" menantang Putri Marino dengan peran sebagai seorang detektif. Memerankan karakter ini tidaklah mudah, karena peran tersebut menuntut energi dan kemampuan akting yang total. Menariknya, sudah ada beberapa aktris Indonesia yang pernah memerankan karakter detektif dalam film dan serial, menambah daya tarik tersendiri bagi genre ini di industri perfilman Tanah Air.

1. Agnes Naomi di "Paradise Garden" (2022)

Agnes Naomi memerankan karakter detektif bernama Wina dalam serial "Paradise Garden" (2021). Sebagai seorang detektif wanita, Wina sering diremehkan oleh beberapa rekan kerjanya karena gendernya. Namun, ia tetap pantang menyerah dan bertekad mengungkap kasus hilangnya sejumlah pemulung di kawasan elite secara tiba-tiba.

"Paradise Garden" dimulai dengan hilangnya sepasang suami istri secara misterius. Pada saat yang sama, banyak warga sekitar, terutama gelandangan, ikut menghilang. Diduga, mereka diculik dan dibawa ke ruang bawah tanah untuk dibunuh, lalu organ tubuhnya dijual secara ilegal. Selain Agnes Naomi, serial ini juga dibintangi oleh Jefri Nichol dan Vanesha Prescilla.

Baca Juga: Joki Skripsi yang Berdampak Negatif bagi Kualitas Pendidikan di NTB

2. Prisia Nasution di "Katarsis" (2023)

Selanjutnya ada detektif Jenny dalam serial "Katarsis" (2023), yang diperankan oleh Prisia Nasution. Jenny merupakan detektif yang tidak mudah menyerah, meskipun sering menghadapi ancaman yang mengancam nyawanya. Dalam "Katarsis", Jenny berusaha mengungkap pelaku di balik pembantaian sebuah keluarga yang viral di media sosial.

"Katarsis" mengadaptasi novel karya Anastasia Aemilia dan menceritakan kisah seorang remaja perempuan psikopat yang sering memposisikan dirinya sebagai korban. Meskipun tampaknya ia adalah korban, kenyataannya ia adalah seorang psikopat yang merasa bahagia ketika melakukan pembunuhan. Hal ini disebabkan oleh perlakuan kasar dan pelecehan seksual yang sering dialaminya.

Verified Writer

Sandi Nugraha

Bismillahirrahmanirrahim

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya