Resep Memasak Ares, Makanan Khas Lombok Terbuat dari Pelepah Pisang

Biasanya dihidangkan pada acara begawe atau syukuran

Mataram, IDN Times - Siapa yang tidak kenal dengan Lombok, ya sebuah pulau yang terletak di Nusa Tenggara Barat ini menyajikan berbagai pesona alam. Lombok menjadi magnet para wisatawan karena pesona alam yang menakjubkan. Selain menikmati keindahan alamnya, pengunjung juga dapat menikmati aneka kuliner khas Lombok. Salah satunya adalah Ares.

Ares merupakan salah satu kuliner khas Lombok yang berbahan dasar pelepah pisang. Mungkin sebagian orang menganggap bahwa pelepah pisang tidak dapat dikonsumsi, namun berbeda dengan di Lombok. Ini dapat menjadi hidangan yang nikmat, apalagi jika disantap bersama nasi hangat.

Berikut resep membuat hidangan Ares yang dapat dicoba di dapur masing-masing.

1. Tentang Ares

Resep Memasak Ares, Makanan Khas Lombok Terbuat dari Pelepah Pisangbebek jukt ares

Ares merupakan salah satu makanan khas Lombok yang berbahan dasar pelepah pisang yang masih muda. Uniknya, meski pelepah pisang ini diolah bersama santan, namun saat dimakan, cita rasa yang diperoleh adalah manis dan gurih.

Awalnya ares ini sendiri merupakan makanan tradisional suku sasak. Makanan ini juga awalnya hanya disajikan pada saat acara begawe. Acara begawe merupakan acara makan-makan yang biasa dilangsunkan setelah acara pernikahan atau syukuran.

Perlu diketahui bahwa makanan khas Lombok satu ini juga memiliki cerita sejarah. Menurut masyarakat setempat di Lombok, pada saat itu pulau Lombok mengalami kekeringan yang sangat panjang. Di masa tersebut tidak banyak tumbuhan yang bertahan hidup, sehingga banyak binatang ternak yang mati kelaparan. Namun anehnya, dari sekian banyaknya tumbuhan yang mati, ada satu jenis tumbuhan yang tetap hidup di tengah kekeringan, yakni pohon pisang.

Sebagai pengganti makanan lain, maka pohon ini dijadikan makanan bagi hewan ternak yang kelaparan. Kemudian salah seorang mengamati sapinya yang lahap memakan pelepah pisang. Kemudian akhirnya terpikirkan sebuah ide untuk membuat makanan dari pelepah pisang.

Cara yang dilakukan adalah dengan memotong pelepah pisang tersebut, kemudian meraciknya dengan bumbu yang ada di dapur. Selain itu, karena rasanya enak, makanan ini menjadi terkenal sehingga nama ares ini diambil dari nama masakan tradisional yang diciptakannya tersebut.

Baca Juga: Resep Sate Tanjung, Olahan Ikan Khas Lombok yang Bikin Ngiler

2. Bahan yang dibutuhkan

Resep Memasak Ares, Makanan Khas Lombok Terbuat dari Pelepah Pisangcookpad.com

Untuk menikmati makanan khas Lombok, kamu tentu harus berkunjung langsung kesana saat berlibur. Namun, mungkin hal tersebut membutuhkan waktu yang lama karena harus menyiapkan waktu untuk berkunjung.

Untuk itu, untuk menikmati lezatnya makanan khas Lombok satu ini, setiap orang bisa membuatnya sendiri di rumah dengan cara sebagai berikut.

Bahan yang dibutuhkan untuk membuat ares di antaranya yaitu:

-Batang pisang sebanyak 1 buah dan ambil bagian dalamnya yang putih dan lunak
-Santan secukupnya
-Bawang merah sebanyak 20 butir (sisanya dibuat bawang goreng)
-Bawang putih 6 siung
-Merica bubuk 1 sdt
-Ketumbar 1 sdt
-Kunyit, jahe, kencur dan laos sebanyak 1 ruas
-Cabe keriting sebanyak 10 buah
-Cabe rawit sebanyak 10 buah
-Kemiri sebanyak 4 butir
-Ayam potong sebanyak ½ kg dipotong dadu
-Terasi secukupnya saja
-Serai sebanyak 2 batang
-Daun salam sebanyak 4 lembar
-Daun jeruk sebanyak 5 lembar
-Gula, garam dan penyedap rasa secukupnya

3. Cara membuat

Resep Memasak Ares, Makanan Khas Lombok Terbuat dari Pelepah Pisangsayurankita.com

Untuk membuat ares, mari ikuti langkah berikut:

-Rendam batang pisang dengan air garam
-Blender semua bumbu kecuali lengkuas, serai, daun jeruk dan daun salam
-Tumis irisan bawang, masukkan bumbu halus yang sudah diblender
-Masukkan potongan ayam, gula, garam dan penyedap rasa
-Masukkan irisan batang pisang dan masak hingga empuk
-Ares siap disajikan

Itulah resep membuat hidangan Ares yang merupakan makanan khas Lombok. Selamat mencoba!

Baca Juga: Resep Memasak Kelaq Lebui Maknyus Khas Lombok

Topik:

  • Linggauni

Berita Terkini Lainnya